Palangka Raya 18 – 7 – 2025 Pendidikan Kader Penggerak Nahdlatul Ulama (PDKPNU) memiliki peran strategis dalam memastikan estafet kepemimpinan dan perjuangan Nahdlatul Ulama berjalan berkesinambungan. Melalui program ini, kader-kader NU dibekali pemahaman ideologis, nilai-nilai keaswajaan, serta kemampuan manajerial dan organisatoris untuk menghadapi tantangan zaman. PKPNU menjadi wadah untuk menanamkan loyalitas terhadap jam’iyah, memperkuat identitas kebangsaan, serta menumbuhkan semangat juang demi kemaslahatan umat dan bangsa.
Lebih dari sekadar pelatihan, PDKPNU adalah proses pembinaan karakter dan komitmen ke-NU-an yang berkelanjutan. Dengan pendidikan kader yang sistematis dan terstruktur, NU mencetak penggerak yang tidak hanya aktif dalam struktur organisasi, tetapi juga mampu menjawab kebutuhan umat di berbagai lini kehidupan—baik sosial, politik, ekonomi, maupun budaya. Inilah wujud dari upaya menjaga tradisi, membangun peradaban, dan memperkuat posisi NU sebagai kekuatan moral dan sosial di tengah dinamika bangsa.
PDKPNU Angkatan II kali ini dilaksanakan mulai Tanggal 18 s/d 20 Juli 2025 di Sampit di ikuti oleh 180 orang perwakilan dari 15 Majelis Wakil Cabang se Kabupaten Kotawaringin Timur, sementara itu pada PDPKP NU Angkatan I yang lalu diikuti 177 peserta, sehingga keseluruhan kader yang sudah mendapat pelatihan PDPKPNU sebanyak 357 orang ungkap Sosilo,ST dalam laporannya.
Gerakan Madrasah Amil adalah sebuah inisiatif atau program pembinaan PCNU Kotawaringin Timur yang bertujuan untuk mencetak para amil zakat yang profesional, amanah, dan memiliki kompetensi dalam pengelolaan zakat, infak, dan sedekah (ZIS). Gerakan ini umumnya dilakukan oleh lembaga zakat, organisasi keagamaan, atau institusi pendidikan Islam yang ingin meningkatkan kapasitas SDM dalam tata kelola zakat secara syar’i dan modern. Disamping itu strukturisasi dengan membentuk Lembaga, revitalisasi peran organisasi, dan transpormasi sumber daya manusia (SDM) adalah program yang akan kita jalankan selama beberapa tahun kedepan sehingga nanatinya PCNU di Sampit ini betul-betul solid dan memberikan manfaat yang luas untuk kepentingan masyarakat dan kemajuan Nahdlatul Ulama di bumi Habaring Hurung( yang artinya Gotong Royong) ini. dan tidak lupa saya sampaikan ucapan terimakasih dan penghargaan setinggi-tinggi kepada Pemerintah Daerah Kotawaringin Timur Bapak ( Bupati ) yang telah memberikan support/dukungan sehingga terlaksananya kegiatan PDPKP NU ini. ujar Robita panggilan akrabnya selaku Ketua Tanfidziyah PCNU Kotawaringin Timur mengakhiri sambutannya.
Sementara itu Ketua Tanfidziyah PWNU Kalimantan Tengah Dr.HM.Wahyudie F Dirun, SP.,MM saat memberikan sambutan menyampaikan mengapa PDPKP NU ini sangat penting dilaksanakan oleh seluruh PCNU se Kalimantan Tengah adalah karena memiliki peran strategis dalam menjaga kesinambungan perjuangan dan eksistensi organisasi Nahdlatul Ulama (NU). Regenerasi Kepemimpinan, Penguatan Ideologi Ahlussunnah wal Jama’ah, Peningkatan Kapasitas Organisasi dan Pemersatu Gerakan Nahdliyin adalah 4 pilar yang menjadi pilar dalam pendidikan kader kali ini. Pada kesempatan yang Wahyudie juga menyampaikan beberapa program startegis yang ada di PWNU Kalimantan Tengah diantaranya di akhir Okotber yang akan datang PWNU Kalimantan Tengah akan menyelenggarakan PMK NU. Ini penting kami lalukan disamping melaksanakan agenda-agenda besar yang sudah ditetapkan oleh PWNU Kalteng, ini juga mencerminkan visi besar NU yang disesuaikan dengan konteks daerah. Program-program ini meliputi berbagai bidang, dari keagamaan hingga sosial, ekonomi, pendidikan, dan kebudayaan. Salah satunya di bidang pendidikan kita telah mempunyai Perguruan TInggi NU ( ITSNU Kalimantan), oleh karena itu saya berharap agar PCNU di Sampit ini bisa mendukung, dan tidak kalah penting adalah berusaha mencari Calon Mahasiswa Baru untuk ITSNU kebanggan kita. Ungkapan terimakasih disampaikan kepada Unsur FKPD, Alim Ulama, Pimpinan Pondok Peseantren , juga seluruh Peserta PDPKP NU undangan yang hadir , saya BUKA Kegiatan PDPKP NU Agkatan II ini dengan kita bersama-sama membaca surah Al Fatihah. tutup Wahyudie.
Pembukaan PDKPNU Angkatan II juga dihadiri oleh Forum Komunikasi Pemerintah Daerah, Dosen ITSNU Kalimantan Dr. Nur Widiantoro, M.Pd, Ketua PW Lembaga Penddidikan Tinggi NU Pathurrahman Ruslan,S.Pd.,M.AP, Ketua PW Lembaga Bahsul Masa’il KH. Syamsul Bahri, dan rombongan PWNU Kalteng lainnya. Dirangkai dengan penandatangan Kerja Sama antara PCNU Kotawaringin Timur dengan BPJS Sampit.( Mrd)
